Rangkuman Materi PMM | LU 1 – 1. Apa Peran Saya Sebagai Guru

Mengenal Diri dan Peran Sebagai Pendidik

Sebagai seorang pendidik, penting untuk memiliki pemahaman yang mendalam mengenai karakteristik dan kebutuhan murid. Namun, langkah pertama yang fundamental adalah memahami diri sendiri, termasuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan yang dimiliki. Video ini mengajak ibu dan bapak guru untuk merenungkan kekuatan dan kelemahan pribadi mereka, serta bagaimana cara mengelola aspek-aspek tersebut agar dapat berperan efektif dalam mendidik murid-murid mereka. video dibawah ini akan meningkatkan kesadaran kita sebagai pendidik. mari kita simak..

Poin poin utama dalam video di atas adalah sebagai berikut:

1. Refleksi Peran Guru: Materi mengajak ibu dan bapak guru untuk merenungkan peran mereka sebagai pendidik dan bagaimana mereka dapat membentuk masa depan bangsa melalui pendidikan.
2. Semangat dalam Pengajaran: Guru diingatkan tentang semangat yang dapat muncul ketika melihat kemajuan murid dan bagaimana itu dapat memengaruhi energi belajar mereka tidak hanya pada hari itu tetapi juga masa depan mereka.
3. Relevansi Peran Guru di Era Digital: Dalam era digital, penting bagi guru untuk menyelaraskan perannya dengan kebutuhan belajar generasi digital native agar bisa memberikan pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang relevan.
4. Harapan Terhadap Murid: Guru diberi inspirasi untuk memiliki harapan tinggi terhadap murid, karena mereka akan menjadi pemimpin masa depan dan membentuk kebudayaan.
5. Pengaruh Ki Hajar Dewantara: Referensi pada pemikiran Ki Hajar Dewantara, dengan penekanan pada memberi ilmu demi kecakapan hidup anak dan persamaan antara mendidik anak dan mendidik rakyat.
6. Bantuan Guru dalam Mengejar Mimpi Murid: Guru diarahkan untuk membantu murid mengejar mimpi dan cita-cita mereka, mengakui beragam impian, potensi, dan kebutuhan murid di kelas.
7. Setiap Tindakan Guru Berkontribusi: Guru diingatkan bahwa setiap tindakan kecil, dari memfasilitasi proses belajar hingga memberikan ucapan pujian atau kritik, berkontribusi pada membentuk budaya masa depan melalui murid-muridnya.
8. Pentingnya Terus Belajar: Materi menekankan pentingnya semangat terus belajar bagi guru, karena hal tersebut merupakan kunci untuk mencapai tujuan pendidikan sebagai manusia merdeka yang dapat membimbing murid menjadi manusia merdeka juga.

REFLEKSI DIRI

Setelah mempelajari materi di atas, saya sebagai seorang pendidik merasa bahwa refleksi diri merupakan langkah awal yang sangat penting dalam perjalanan mendidik. Mengetahui kekuatan dan kelemahan pribadi saya membantu saya lebih sadar akan potensi yang dapat saya maksimalkan dan area yang perlu saya tingkatkan.

Pentingnya merenungkan peran sebagai seorang pendidik membuat saya lebih menyadari bahwa tugas saya tidak hanya tentang mentransfer pengetahuan, tetapi juga membentuk karakter dan masa depan bangsa. Semangat dalam mengajar memainkan peran kunci dalam membentuk energi belajar murid, dan saya menyadari bahwa setiap keberhasilan murid juga menciptakan keberhasilan bagi masa depan mereka.

Dalam era digital, saya menyadari perlunya menyelaraskan diri dengan kebutuhan belajar generasi digital native. Saya perlu terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan terkini agar bisa memberikan pembelajaran yang relevan dan bermanfaat bagi murid-murid saya.

Saya merasa terinspirasi untuk memiliki harapan tinggi terhadap murid-murid saya. Memahami bahwa mereka adalah pemimpin masa depan dan memiliki potensi besar membuat saya berkomitmen untuk memberikan dukungan maksimal agar mereka dapat mencapai mimpi dan cita-cita mereka.

Referensi pada pemikiran Ki Hajar Dewantara mengingatkan saya akan pentingnya memberi ilmu demi kecakapan hidup anak. Ini memperkuat pandangan saya bahwa pendidikan tidak hanya tentang pengetahuan akademis, tetapi juga tentang membentuk karakter dan keterampilan hidup yang akan membantu murid dalam menjalani kehidupan sehari-hari.

Saya juga menyadari pentingnya membantu murid mengejar mimpi mereka. Mengakui beragam impian, potensi, dan kebutuhan murid di kelas adalah tugas saya sebagai pendidik. Setiap tindakan kecil yang saya lakukan, mulai dari memberikan dorongan hingga memberikan umpan balik, memiliki dampak besar dalam membentuk budaya masa depan melalui murid-murid saya.

Terakhir, saya merasa semakin meyakini bahwa semangat terus belajar merupakan kunci untuk mencapai tujuan pendidikan. Saya harus terus mengembangkan diri saya agar bisa memberikan yang terbaik bagi murid-murid saya, membimbing mereka menjadi manusia merdeka yang dapat berkontribusi positif pada masyarakat.

Materi ini menjadi pengingat bahwa peran seorang pendidik bukan hanya sebuah pekerjaan, tetapi panggilan untuk membentuk generasi yang tangguh dan memiliki nilai-nilai positif. Saya merasa terdorong dan terinspirasi untuk terus berkomitmen dalam memberikan yang terbaik bagi pendidikan.

Referensi:
Ki Hadjar Dewantara – Ki Hadjar Dewantara (Pemikiran, Konsepsi, Keteladanan, Sikap Merdeka). Cetakan ke 5: 2013.

Penerbit:
Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa bekerja sama dengan Majelis Luhur Persatuan Taman Siswa 2013

Ayo Bergerak, Tergerak dan Menggerakkan
Ayo Belajar, Berbagi, Memotivasi, dan Menginspirasi.
Salam dan Bahagia.

Imam Irfai, ST, M.Pd, Gr