Rangkuman Materi PMM | Refleksi sebagai bagian dari pembelajaran di SD

Refleksi sebagai bagian dari pembelajaran di SD

Kegiatan refleksi perlu menjadi bagian dari pembelajaran sehari-hari. Melalui refleksi, murid dapat mengevaluasi dan memberikan umpan balik terhadap kemajuan belajarnya sendiri. Video ini membahas strategi dalam melakukan refleksi di dalam kelas, cara memfasilitasi, serta contoh pertanyaan yang bisa diberikan pada jenjang SD.

Materi ini juga perlu dipelajari guru jenjang lain untuk memfasilitasi murid yang kemampuan refleksinya masih di tingkat dasar.

Berikut poin poin utama dalam pembahasan Video di atas… :

Pentingnya Refleksi dalam Pembelajaran:

  • Refleksi merupakan bagian penting dari pembelajaran di tingkat Sekolah Dasar (SD).
    Guru diharapkan rutin mengajak murid untuk melakukan refleksi di kelas.
    Kegiatan refleksi erat kaitannya dengan dimensi Mandiri pada profil pelajar Pancasila.
    Tiga Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Refleksi:
  • Pembuat pertanyaan refleksi yang sesuai dengan tahapan perkembangan murid.
    Penentuan waktu refleksi, tergantung pada tujuan refleksi tersebut.
    Fasilitasi guru dalam membimbing murid melakukan refleksi.
    Pertanyaan Refleksi Sesuai dengan Tahapan Perkembangan Murid:
  • Fase A: Identifikasi kekuatan, kelemahan, dan keberhasilan diri murid.
    Fase B: Identifikasi situasi yang mendukung atau menghambat pembelajaran.
    Fase C: Identifikasi faktor internal dan eksternal serta cara mengatasi kekurangan.
    Kapan Refleksi Dilakukan:
  • Tidak ada ketentuan baku, tergantung pada tujuan refleksi.
    Dapat dilakukan saat proses belajar berlangsung atau setelah ada hasil pembelajaran.
    Fasilitasi Guru dalam Refleksi:
  • Memberikan daftar capaian-capaian sebagai panduan refleksi.
    Memberikan pertanyaan tambahan yang memandu murid.
    Menciptakan suasana yang mendukung refleksi dengan keterbukaan dan disiplin positif.
    Pentingnya Lingkungan Belajar yang Nyaman:
  • Lingkungan yang nyaman dan budaya positif mendukung kebiasaan refleksi.
    Guru perlu menjaga privasi murid dan tidak memaksa mereka jika tidak mau berbagi hasil refleksi.
    Penyesuaian Pertanyaan dengan Kemampuan Murid:
  • Murid perlu difasilitasi sesuai dengan kemampuan refleksi mereka.
    Guru harus memahami fase perkembangan murid dan mengakomodasi perbedaan kemampuan.
    Evaluasi Kebiasaan Refleksi:
  • Pertanyaan terakhir mengajak guru untuk mengevaluasi kebiasaan refleksi yang telah dilakukan.
    Pertanyaan tentang apakah lingkungan belajar sudah mendukung perkembangan murid dan apa yang bisa diperbaiki.
    Penutup:
  • Pesan selamat belajar dan mencoba kepada guru, mengajak mereka untuk menjadi guru yang hebat.
    Pentingnya Refleksi sebagai Bagian dari Pembelajaran di SD.

Referensi:

  1. SK Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi No. 009/H/KR/2022 tentang Dimensi, Elemen, dan Sublemen Profil Pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka
  2. https://www.edutopia.org/pdfs/stw/edutopia-stw-replicatingPBL-21stCAcad-reflection-questions.pdf (Diunduh pada tanggal 7 September 2021).

Ayo Bergerak, Tergerak dan Menggerakkan
Ayo Belajar, Berbagi, Memotivasi, dan Menginspirasi.

Salam dan Bahagia.

Imam Irfai, ST, M.Pd, Gr

You may also like...

Leave a Reply